Pematangsiantar – Konstruktif.id | 5 unit rumah Kontrakan dilalap si jago merah akibat Korsleting arus listrik. Api cepat menyebar kelokasi 5 rumah karena kondisi rumah tersebut 1 pemasangan asbes dan berdinding rapat, Kamis (29/02/2024).
Kejadian tersebut diketahui sekitar Pukul 08:30 WIB, dan api dapat dipadamkan oleh Dinas Penanggulangan Kebakaran sekitar pukul 10:05 WIB, usai api dapat dipadamkan pihak kepolisian Kota Pematangsiantar memasang Police Line untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Menurut informasi dari korban api berasal dari Korsleting listrik, dimana korban Mida Br.Gultom mendengar suara percikan-persikan Korsleting listrik dari rumah tetangganya Edward Siahaan Jalan Bah Bolon Kiri Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar.
Dimana informasi lain yang dihimpun dari masyarakat juga mengatakan kalau kediaman Siahaan dalam keadaan kosong, akan tetapi kondisi Kompor Gas dalam keadaan hidup. Dan Istri dari Edwar sedang berbelanja ke Along-along yang ada di lokasi tak jauh dari kediamannya.
Dari dalam rumah warga juga terdapat sebuah sepeda motor jenis Honda Beat yang terbakar ludes. Sepeda motor tersebut tidak dapat diselamatkan karena kondisi api yang cepat menyebar, sementara si pemilik sepeda motor juga langsung berlari keluar rumah dari tidurnya, sehingga tidak dapat menyelamatkan sepeda motor Honda Beat yang menjadi korban kebakaran.
Dan warga setempat juga mengevakuasi 2 anak yang terkunci didalam rumah, dimana diterangkan kalau ibu dari kedua anak tersebut sedang keluar untuk mengantar anak yang paling besar menuju TK PAUD. Bahkan untuk menyelamatkan kedua anak tersebut warga yang ada di TKP terpaksa harus menghancurkan pintu rumah yang terkunci.
Dalam insiden ini, tidak didapati terjadinya kecelakaan bagi warga baik luka ringan, maupun luka berat serta tidak ada korban jiwa. Akibat kejadian tersebut, kerugian warga belum dapat dikalkulasikan, karena masih dalam penyelidikan
Menurut Intel Satpol PP kalau dari 6 rumah kontrakan, yang menjadi korban kebakaran adalah 5 unit rumah.
Adapun instansi pemerintahan yang turun kelokasi TKP yakni Dinas Penanggulangan Kebakaran, BPBD Kota Pematangsiantar, BNPB/Unit Damkar Kabupaten Simalungun, Babinsa, Babinkabtipnas, Satpol PP, pihak kelurahan dan kecamatan.(Rey/Red)
Discussion about this post