Balige | Konstruktif.id
Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Toba yang sudah purnabakti tahun 2022 mendapat piagam penghargaan dan talih asih dari pemerintah daerah setempat, dalam hal ini Bupati Poltak Sitorus. Penghargaan dan tali asih tersebut diserahkan di Pendopo Rumah Dinas Bupati di Balige, Rabu (30/11/2022).
Namun sebelum itu, Ketua KORPRI, Audi Murphy Sitorus mengaku bersyukur, bisa bertemu dengan para seniornya.
“Benar, ini pertemuan yang membahagiakan, khususnya bagi KORPRI. Pasalnya kalian para senior yang sudah purnabakti masih bisa bertemu dengan kami para junior dalam keadaan sehat, penuh sukacita pada hari KORPRI ke 51 tahun ini,” ungkapnya.
Audi Murphy mengingatkan, bahwa para seniornya itu hanya purnabakti dari ASN, dan meskipun sudah purnabakti, para seniornya tersebut tetap dibutuhkan dalam hal memberi edukasi kepada masyarakat serta mengingatkan para juniornya yang masih aktif bertugas, agar lebih giat bekerja supaya bisa pensiun secara hormat.
“Jadi kita jangan pernah beranggapan bahwa kalau sudah purnabakti dari ASN tidak dibutuhkan lagi,” ujarnya.
Mengenai pengabdian para ASN yang sudah purnabakti, Audi Murphy menyampaikan terimakasih. Disamping itu, dikatakan akan diberikan tali asih sebesar Rp 500 ribu per orang dan piagam penghargaan oleh Pemerintah Kabupaten Toba.
“Doakan kami agar bisa berbuat lebih baik kedepan dan mencontoh kebaikan kalian para senior kami selama mengabdi,” ujarnya.
Bupati Poltak Sitorus menyampaikan hal senada. Berterimakasih atas pengabdian para ASN yang sudah purnabakti.
Dikatakan masa purnabakti adalah masa menikmati kebahagiaan. Demikian dikatakan karena tidak ada lagi beban kerja dan perintah yang harus dikerjakan dari atasan masing-masing.
“Untuk itu nikmatilah masa putnabakti itu. Berbahagialah supaya panjang umur dan bisa melihat anak anak dan cucu berhasil,” imbuhnya.
Namun disela-sela menikmati purnabaktinya, bupati mengharapkan mereka bisa menjadi motivator ditengah-tengah masyarakat. Berbagi pengalaman serta pengetahuan kepada para generasi muda dan ASN yang masih aktif.
Hal ini disampaikannya, karena nasehat dari orang yang lebih tua dan telah banyak makan asam garam, sangat dibutuhkan.
“Kalau ada orang muda tak mau menerima nasehat dari orang yang lebih tua dan sudah berpengalaman, maka kinerjanya tidak akan terarah,” ujar Poltak disambut aplause seluruh ASN yang sudah purnabakti.
Selesai arahan dan bimbingan bupati, dilakukan penyerahan tali asih dan piagam penghargaan kepada Abidan Panjaitan sebagai penerima pertama, kemudian disusul yang lainnya.
Mendampingi Bupati Poltak untuk menyerahkan piagam penghargaan dan tali asih tersebut yakni, Sekda Augus Sitorus, Ketua KORPRI Audi Murphy Sitorus, Staf Ahli Bupati Darwin Sianipar, Plt Kadis Kominfo Sesmon Butar Butar dan Kabag Orta Sarman Marbun yang juga merupakan Sekretaris KORPRI Kabupaten Toba. (*/Edward Sibuea)