Antisipasi Penyebaran Covid-19, Pemko Tebingtinggi Dirikan Pos Pemantauan
Di Pintu Masuk Kota
Tebingtinggi / Konstruktif.id
Pemko Tebingtinggi dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 melalui para penumpang yang memasuki wilayah Kota Kota Tebingtinggi, mendirikan pos pemantauan si sejumlah pintu masuk Kota Tebingtinggi.
Sebagaimana disampaikan Kadis Kesehatan dr Nanang Fitrw Aulia selaku Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 , Jumat (8/5/2020) di Posko Covid setempat.
“Tim Gugus Tugas (Gustu) Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tebingtinggi akan meningkatkan pengawasan dititik pintu masuk kota”, katanya.
Dijelaskan dr Nanang bahwa saat ini pemerintah pusat telah membuka kembali jalur transportasi. Oleh karena itu kita harus lebih waspada dalam menghadapi akan terjadinya arus masuk kembali kekota ini terutama yang berasal dari daerah pandemi dengan zona merah.
Kita akan memperketat jalur masuk kekota ini, khususnya kepada para pendatang yang singgah atau menetap di Kota Tebingtinggi “, tegas dr Nanang.
Selain itu adanya informasi tentang lonjakan kedatangan para TKI dari luar negeri. Diharapkan Tim Gugus Tugas dapat bekerjasama dalam memantau dan mengantisipasi hal ini.
” Angka ODP saat ini terus berkurang, ini menandakan jumlah pendatang ke kota ini juga berkurang. Untuk itu kami tetap menghimbau kepada warga Tebingtinggi tetap menunda mudiknya hingga pandemi ini berakhir “, ujarnya.
Ada 4 pos pantau yang didirikan, yakni di Pos Terminal Datu Bandar Kajum, Pos Paya Pasir, Pos Bamdar Sakti dan Pos Pabatu, yang personilnya terdiri dari Dinas Perhubungan ( Dishub ), Satlantas, Koramil 13, dan Dinas Kesehatan.
Adapun kegiatan memeriksa penumpang angkutan umum yang memasuki wilayah kota Tebingtinggi serta melakukan penyemprotan desinfektan pada kenderaan umum yang masuk guna mencegah penyebaran Covid 19 di Kota Tebingtinggi., serta melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan wajib memakai masker terhadap setiap orang yang akan masuk ke Kota Tebingtinggi.
Pada kegiatan Kamis ( 07/05/20 ) di Pos Terminal Bandar Kajum penumpang yang diperiksa sebanyak 54 orang, di Pos Paya Pasir penumpang yang diperiksa sebanyak 224 orang, Pos Bandar Sakti penumpang yang diperiksa sebanyak 10 orang dan Pos Pabatu penumpang yang diperiksa sebanyak 17 orang. Dengan total keseluruhan penumpang angkutan umum yang di periksa berjumlah 305 penumpang dan dari hasil pemeriksaan seluruhnya nihil kasus yang dicurigai.
Sedangkan pada kegiatan pemeriksaan Jumat ( 08/05/20 ) di lokasi yang sama, di Pos Terminal Bandar Kajum penumpang yang diperiksa sebanyak 76 orang, di Pos Paya Pasir penumpang yang diperiksa sebanyak 142 orang, Pos Bandar Sakti penumpang yang diperiksa sebanyak 15 orang dan Pos Pabatu penumpang yang diperiksa sebanyak 15 orang. Dengan total keseluruhan penumpang angkutan umum yang di periksa berjumlah 248 orang penumpang dan dari hasil pemeriksaan seluruhnya juga nihil kasus yang dicurigai.
Pada Sabtu (09/05/20) pukul 08.00 s.d 17.00 dilokasi Pos terminal Bandar Kajum jumlah Penumpang yg diperiksa : 83 org, Pos Paya Pasir jumlah Penumpang yg diperiksa : 138 org, Pos Pabatu jumlah Penumpang yg diperiksa : 11 org, Pos Terminal Pasar Sakti jumlah penumpang yg diperiksa : 12 org. Total keseluruhan : 244 penumpang dengan hasil pemeriksaan tanpa kasus yang dicurigai.( Samsudin Silitonga).
