Bakal Calon Bupati Sesalkan 15 Tahun Samosir Belum Cerdas di Bidang Pertanian
Samosir / Konstruktif. id
Bakal Calon (Balon) Bupati Samosir Laksma Purn TNI Marhuale Simbolon, menyesalkan dan mengakui bahwa selama 15 tahun Kabupaten Samosir, masyarakat masih belum cerdas di bidang pertanian.
Hal itu diungkapkannya saat menggelar diskusi bersama rekan-rekan media di Kebun Nanas Desa Simbolon Sigaol Kecamatan Palipi, Minggu (10/5/2020).
Adapun tema diskusi “Kami Datang Membangun Dan Mencerdaskan” dan dengan Subtema “Media Sebagai Sarana Mencerdaskan Masyarakat dan Motor Pembangunan Dalam Pandangan Marguna”.
Diakui Marhuale, bahwa salah satu pola yang tidak mencerdaskan yakni pengelolaan uang oleh pemerintah Samosir yang kurang transparan serta sulitnya para petani untuk mendapatkan pupuk subsidi bilamana tidak masuk kelompok tani.
Ditegaskannya, bahwa dari sisi mencerdaskan pasangan ia hadir bukan untuk membuat masyarakat mendapat gelar S1 sampai S3. Melainkan mencerdaskan dari profesi masing-masing masyarakat itu sendiri diantaranya para petani dan pedagang.
Masih kata Marhuale Simbolon, dari sisi media, ia merasa perlu bekerja sama dengan media untuk memberikan pemahaman-pemahaman yang mencerdaskan dari segala bidang.
Sekaligus untuk mencerdaskan di bidang pemerintahan yakni menempatkan para aparatur sipil negara di bidangnya masing-masing dan bagi seorang pemimpin harus taat kepada aturan.
“Bilamana Tuhan mengizinkan dan masyarakat memberikan kepercayaan sebagai Bupati Samosir, maka program prioritas yakni di bidang pertanian dan pariwisata. Begitu pun saya sangat keberatan bilamana ada warga Samosir yang merusak Samosir,” tegas Laksma (Purn) Marhuale Simbolon.
Selanjutnya, Laksma Purn Marhuale Simbolon berdiskusi atau bertanya jawab dengan puluhan wartawan tentang program dan komitmen Marguna untuk membina, membangun dan mencerdaskan Kabupaten Samosir. (Metro online).
Discussion about this post