Konstruktif News
TRENDING
  • Security
  • Security
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Video
SUBSCRIBE
  • Home
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Video
No Result
View All Result
Konstruktif News
No Result
View All Result

China-Australia: Kantor Politisi Australia Digerebek, di Tengah ‘Penyelidikan Pengaruh China’

27 Juni 2020
13
VIEWS
Bagikan ke FacebookShare on TwitterBagikan ke Whatsapp

Baca juga:

Biden Siapkan Pemerintahan Transisi, Trump Lanjutkan Gugatan Hukum

Perancang Busana Kenzo Takada Meninggal akibat Covid-19

Arab Saudi Resmi Buka Kembali Umrah

Seorang anggota parlemen Australia akan diskors dari partainya menyusul laporan bahwa kantornya menghadapi investigasi oleh badan-badan keamanan nasional terkait dugaan hubungan dengan China.

Pihak berwenang menggerebek rumah dan kantor Shaoquett Moselmane, seorang politisi negara bagian New South Wales, pada hari Jumat.

Polisi dan agen intelijen mengatakan langkah itu melibatkan “penyelidikan yang sedang berlangsung”, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Moselmane, dari Partai Buruh yang merupakan oposisi, belum memberikan komentar secara terbuka.

Pemimpin partai, Jodi McKay, mengatakan pemberitaan bahwa penggerebekan itu melibatkan dugaan kemungkinan campur tangan pemerintah China dalam kantor Moselmane “sangat memprihatinkan”.

“Penyelidikan ini perlu dijalankan. Dia tidak akan duduk di kaukus kami,” katanya kepada wartawan, Jumat.

Perdana Menteri Scott Morrison mengatakan dia tidak bisa memberi rincian penyelidikan tetapi mengatakan bahwa hal itu “berlangsung selama beberapa waktu”.

“Pemerintah benar-benar bertekad untuk memastikan bahwa tidak ada yang mengganggu kegiatan Australia,” katanya.

“Kami akan menentangnya. Dan kami akan mengambil tindakan, seperti yang Anda lihat hari ini.”

Sebelumnya, Organisasi Intelijen Keamanan Australia (Asio) dan Polisi Federal Australia (AFP) mengkonfirmasi penggerebekan di Sydney.

“Kegiatan ini tidak berhubungan dengan ancaman khusus apa pun terhadap masyarakat,” kata Asio, seraya menambahkan tidak akan berkomentar lebih lanjut.

The Sydney Morning Herald, yang pertama kali melaporkan dugaan itu, mengatakan penyelidikan telah berjalan berbulan-bulan. Tidak ada tuduhan yang terbukti, menurut laporan surat kabar itu. (ManguN/bbcindonesia)

ShareTweetSend
ADVERTISEMENT

Related Posts

Biden Siapkan Pemerintahan Transisi, Trump Lanjutkan Gugatan Hukum

4 Januari 2021
17

Perancang Busana Kenzo Takada Meninggal akibat Covid-19

5 Oktober 2020
25

Arab Saudi Resmi Buka Kembali Umrah

4 Oktober 2020
10

NASA Uji Coba Toilet Senilai $ 23 juta

4 Oktober 2020
21

Dua Ahli Kimia Asal Indonesia di AS, Dobrak Stereotipe Gender di Dunia Sains

2 Oktober 2020
30

Kehilangan indera penciuman menjadi gejala virus corona ‘yang lebih meyakinkan’ ketimbang batuk

2 Oktober 2020
19

Mengapa orang China tidak suka pakai email seperti mayoritas penduduk negara lainnya?

3 Januari 2021
31

Reinkarnasi Yesus, Klaim yang Menyebabkan Pemimpin Sekte Agama Rusia Ditangkap

2 Januari 2021
34

Discussion about this post

Recommended

Maspena Gulo

Bupati Nias Dinilai Gagal Menyampaikan LKPJ Tahun 2019 Ke DPRD Kabupaten Nias

5 Mei 2020
17

Gampar Pejalan Kaki Pakai Helm, Wanita Pengemudi GrabBike Dipecat

8 April 2020
17

Harga emas Antam di Pegadaian pagi ini Rp 1.073.000 per gram (15 September 2020)

15 September 2020
89

Wakil Walikota Pematangsiantar Hadiri Pesta Peresmian Sopo Godang HKBP

6 September 2020
53
Menteri Agama Fachrul Razy Teebitkan SE No 23 Tahun 2020.

Menag Terbitkan Panduan Ibadah Natal di Masa Pandemi Covid-19

2 Desember 2020
196

Masiih Diburu 2 Tersangka Penganiaya Polisi yang Libatkan Anggota DPRD Sumut

25 Juli 2020
20
  • Policy
  • Terms
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© 2020 Media Konstruktif

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Video

© 2020 Media Konstruktif