Konstruktif News
Selasa, 2 Desember 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Regional/Daerah
    • Medan
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Profil
  • Sehat
  • Seremoni
  • Video
  • Viral
Konstruktif News
No Result
View All Result
Konstruktif News
No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Regional/Daerah
  • Nasional
  • Dunia
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Video
  • Viral
Home Regional/Daerah

Covid-19, Sudah 34 Hari Warga Nagori Tanjung Hataran Diisolasi, Tidak Dikasih Pulang

redaksi Penulis: redaksi
7 Juli 2020 | 17:12 WIB
Rubrik: Regional/Daerah
0

Tanjung Hataran | Konstruktif.id – Puluhan warga Nagori Tanjung Hataran, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, mendatangi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Perdagangan, Senin (06/07/2020). Mereka menuntut agar 40 warga Tanjung Hataran yang dikarantina di rumah sakit itu, segera dipulangkan.

Ke-40 warga Tanjung Hataran itu sudah sebulan lebih dikarantinakan di rumah sakit tersebut.

Konstruktif.id, Selasa (07/07/2020), mengunjungi nagori (desa) itu melalui Serbelawan, Kecamatan Batunanggar kemudian masuk melalui kawasan Simpang Mangga dengan mengendarai sepeda motor.

Dari Simpang Mangga, untuk mencapai simpang tiga memasuki nagori itu, harus ditempuh perjalanan sekira 8 kilometer.

Di persimpangan tiga itu berdiri gapura bertuliskan “Selamat Datang di Nagori Tj Hataran, Kecamatan Bandar Huluan, Kab Dati II Simalungun.

Di nagori ini, terdapat 7 huta (dusun). Yang pertama ketemu adalah Huta 1.

Di Huta 1, persis berdekatan dengan sebuah masjid, terdapat sebuah Posko dengan spanduk bertuliskan “Posko Relawan Pencegahan Virus Corona (Covid-19) dan seterusnya…”

Karena tertulis di spanduk itu, bahwa “Masuk ke Nagori Wajib Lapor ke Petugas Jaga,” maka tim.kpnstruktif.id menghentikan kendaraan.

Sudah Dua Minggu Kosong

Di Posko itu, tidak ada satu orang pun petugas jaga. Apakah itu perangkat kenagorian, petugas kesehatan, maupun petugas keamanan.

Yang ada di posko itu, dua alat perlindungan diri yang digantungkan, tempat cuci tangan, meja dan kursi. Kemudian anak di Huta 1 yang bermain-main di posko. Di belakang posko, pada dinding rumah warga, kelihatan baliho terjuntai, ada foto Bupati Kabupaten Simalungun, JR Saragih, Camat Bandar Huluan, Masrah dan Pangulu Tanjung Hataran, Rusli.

“Sudah lama kosong posko ini..Sudah ada dua Minggu. Sebelumya, kalau pun ada petugas, mereka hanya selfi-selfi saja. Tidak melakukan protokol kesehatan, seperti memeriksa suhu tubuh, pakai masker dan cuci tangan,” kata seorang bapak yang warga Huta 1.

Terhadap situasi terdampak sebaran virus Corona warga Huta 1 merasa tidak khawatir, karena warga yang diisolasi di Huta 2.

Rapit Test Massal

Huta 2 tidak begitu jauh. “Nanti ketemu SMP Negeri 1, itu sudah masuk Huta 2,” kata warga Huta 1 yang ditemui konstruktif.id.

Suasana lengang di jalan utama Huta 2. Di sebuah rumah yang cukup luas, tim konstruktif.id ketemu dengan beberapa warga yang kemarin ikut berunjukrasa ke RSUD Perdagangan.

Agak hati-hati mereka saat ingin menyampaikan informasi. Mereka mengajukan pertanyaan yang nadanya mengharapkan kepastian bahwa tim konstruktif.id bukanlah urusan dari pihak tertentu.

“Kami sudah tidak ingin terbuka dengan pihak luar yang datang ke dusun ini. Kami takut ada tekanan-tekanan,” kata seorang ibu.

Setelah ketemu seorang ibu Boru Simanjuntak, dan terjadilah sebut-menyebut marga, maka serasa nyamanlah perbincangan. Apalagi Boru Simanjuntak itu kenal dengan pimpinan konstruktif.id.

Menurut warga, sebelum dilaksanakan rapit test massal, sepasang suami-istri menjalani pemeriksaan kesehatan. Ternyata si suami masuk kategori reaktif,. sementara istrinya negatif.

Karena hasil pemeriksaan itu, dilakukanlah rapit test massal terhadap warga Huta 2 di SMP Negeri 1 Bandar Huluan.

Hasilnya 52 warga dinyatakan reaktif, dan harus diisolasi ke RSUD Perdagangan, maupun Batu 20.

“Kita menolak dan meminta agar dilakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing, karena ke-52 warga itu punya keluarga. Usulan itu ditolak. Karena Camat menyampaikan masa isolasi hanya seminggu dan paling lama dua minggu, warga pun mengalah dan mengikuti protokol kesehatan,” kata seorang ibu.

34 Hari, Belum Pulang

Menurut warga Huta 2, dari 52 yang diisolasi, baru 12 orang yang dipulangkan. Dan sisanya 40 orang belum pulang.

“Camat bilang paling lama dua minggu, dan sampai sekarang ini, sudah 34 hari saudara kami berada di ruang isolasi, tak kunjung pulang ke tengah keluarga,” kata seorang bapak.

Seorang ibu mengungkapkan, “kita minta dipulangkan, koq tidak diberikan, ada apa? Kami juga punya kemampuan untuk membiayai pengobatan.

Ibu itu mengungkapkan, kenapa sudah 34 hari, pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Kabupaten Simalungun belum mampu menyembuhkan mereka.

“Kalau tidak dapat memberikan kepastian, ditawarkan saja kepada keluarga yang mampu untuk melanjutkan perawatan pasien yang terdampak Covid-19,” katanya.

Dengan berlama-lama diisolasi, hal itu sangat merugikan, karena terganggu aktifitasnya warga yang dirawat isolasi di rumah sakit untuk mencari nafkah.

Tidak Adalagi Bantuan

Setelah dinyatakan reaktif, warga yang terdampak Covid-19, mendapatkan bantuan sosial, berupa sembako beras 5 kilo, dan lain sebagainya. Kemudian dibuka dapur umum yang beroperasi hanya selama 13 hari.

Bantuan itu tidak berkelanjutan, bahkan ada warga yang tidak mendapatkan bantuan apapun.(Singly/Abdi)

Share53TweetSendShareSharePin

Baca Juga

Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Musnahkan Barang Bukti Ganja 12,95 Gram

Penulis: Konstruktif.id
1 Desember 2025 | 21:28 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Satuan Reserse Narkoba Polres Pematangsiantar melakukan pemusnahan barang bukti narkotika jenis ganja seberat 12,95 Gram didepan...

Read moreDetails
Pematangsiantar

Polsek Siantar Martoba Selesaikan Dugaan Pengancaman di Dengan Problem Solving

Penulis: Konstruktif.id
1 Desember 2025 | 21:24 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Polsek Siantar Martoba Polres Pematangsiantar melalui piket SPKT dan Bhabinkamtibmas selesaikan dugaan pengancaman dan membuat keributan...

Read moreDetails
Pematangsiantar

Respon Cepat, Polsek Siantar Martoba Cek TKP Kebakaran Rumah di Jalan Sibatu Batu

Penulis: Konstruktif.id
1 Desember 2025 | 21:21 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Polresk Siantar Martoba Polres Pematangsiantar melalui personil piket respon cepat melakukan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP)...

Read moreDetails
Pematangsiantar

Antisipasi Kamtibmas,Polres Pematangsiantar Bersama Polsek Jajaran Amankan Lokasi Pengisian BBM di SPBU

Penulis: Konstruktif.id
1 Desember 2025 | 21:17 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Polres Pematangsiantar bersama Polsek jajaran melaksanakan monitoring sekaligus pengamanan lokasi pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di...

Read moreDetails
Pematangsiantar

Dengan Mediasi,Polsek Siantar Martoba Selesaikan Permasalahan Dugaan Penganiayaan

Penulis: Konstruktif.id
1 Desember 2025 | 21:14 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Respon cepat laporan masyarakat (Lapmas) di Call Center 110, Polres Pematangsiantar melalui personil piket Polsek Siantar...

Read moreDetails
Pematangsiantar

Polsek Siantar Martoba Selesaikan Masalah Warganya Dengan Problem Solving

Penulis: Konstruktif.id
1 Desember 2025 | 21:10 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Polsek Siantar Martoba Polres Pematangsiantar melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Setia Negara AIPTU Januar Butar Butara menyelesaikan permasalahan...

Read moreDetails

Berita Terkini

Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Musnahkan Barang Bukti Ganja 12,95 Gram

1 Desember 2025 | 21:28 WIB
Pematangsiantar

Polsek Siantar Martoba Selesaikan Dugaan Pengancaman di Dengan Problem Solving

1 Desember 2025 | 21:24 WIB
Pematangsiantar

Respon Cepat, Polsek Siantar Martoba Cek TKP Kebakaran Rumah di Jalan Sibatu Batu

1 Desember 2025 | 21:21 WIB
Pematangsiantar

Antisipasi Kamtibmas,Polres Pematangsiantar Bersama Polsek Jajaran Amankan Lokasi Pengisian BBM di SPBU

1 Desember 2025 | 21:17 WIB
Pematangsiantar

Dengan Mediasi,Polsek Siantar Martoba Selesaikan Permasalahan Dugaan Penganiayaan

1 Desember 2025 | 21:14 WIB
Pematangsiantar

Polsek Siantar Martoba Selesaikan Masalah Warganya Dengan Problem Solving

1 Desember 2025 | 21:10 WIB
Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn mengikuti Rapat Koordinasi Pembahasan Langkah Konkret Mengantisipasi Momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

1 Desember 2025 | 21:03 WIB
Pematangsiantar

Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi membuka Sosialisasi Kanker Serviks yang diikuti para kader PKK

1 Desember 2025 | 20:59 WIB
Pematangsiantar

Timsus Dayok Mirah Polres Pematangsiantar, Tindak 4 Sepedamotor Knalpot Brong

30 November 2025 | 23:18 WIB
Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn menyampaikan pendapat akhir atas persetujuan DPRD terhadap penetapan  Ranperda tentang APBD Kota Pematangsiantar TA 2026 menjadi Perda tentang APBD TA 2026

30 November 2025 | 23:14 WIB
Pematangsiantar

Polsek Siantar Martoba Selesaikan Dugaan Pencurian di SMP Negeri 10 Dengan Problem Solving

29 November 2025 | 16:05 WIB
Pematangsiantar

Kapolsek Siantar Selatan Bersama Personil Gotong Royong di Jalan Marimbun

29 November 2025 | 15:58 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2020-2024 Konstruktif ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Regional/Daerah
    • Medan
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Profil
  • Sehat
  • Seremoni
  • Video
  • Viral

© 2020-2024 Konstruktif ID

rotasi barak berita hari ini danau toba