Konstruktif News
Jumat, 9 Mei 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Regional/Daerah
    • Medan
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Profil
  • Sehat
  • Seremoni
  • Video
  • Viral
Konstruktif News
No Result
View All Result
Konstruktif News
No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Regional/Daerah
  • Nasional
  • Dunia
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Video
  • Viral
Home News Nasional

Epidemiolog: penentuan zona tidak valid atau menyesatkan

redaksi Penulis: redaksi
10 Agustus 2020 | 07:57 WIB
Rubrik: Nasional
0
ADVERTISEMENT

Jakarta | Konstruktif.id – Pakar Epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Pandu Riono, menyayangkan keputusan Mendikbud Nadiem Makarim yang memperbolehkan sekolah melakukan kegiatan belajar mengajar tatap muka. Alasannya, dasar zona kuning dan hijau yang digunakan mantan bos GoJek ini, tidak valid atau menyesatkan.

“Zona-zona itu menyesatkan. Justru semua daerah harus waspada tinggi. Kita berada di era pandemi dan penularan penyakit bukan berdasarkan wilayah tapi gerak penduduk,” ujar Pandu Riono dengan nada geram.

Sistem zonasi dibagi menjadi tiga oleh pemerintah yakni merah, kuning atau oranye, dan hijau. Merah berarti bahaya karena tingkat penularan tinggi. Sementara kuning atau oranye artinya penyebaran Covid-19 rendah dan hijau adalah tidak terdampak atau tidak ada kasus baru.

Hanya saja menurut Pandu, pembagian zona tersebut tidak akurat. Sebab penentuan suatu daerah menjadi merah, kuning, atau hijau, bergantung pada pengujian.

Tes ini juga tergantung pada kapasitas atau kepala daerah dalam mendorong adanya testing. Ada daerah yang tidak melakukan demi citra daerah hijau karena jelang pilkada. Istilah zona-zona itu tidak terinformasikan secara akurat.”

“Ini (zona) kesalahan fatal Satgas untuk membuka kembali ekonomi berdasarkan kasus.”

Itu mengapa ia mengusulkan Mendikbud merancang kurikulum baru yang bisa beradaptasi di tengah pandemi sehingga bisa berjalan secara berkelanjutan.

“Harusnya Mendikbud berpikir bagaimana belajar di era pandemi terus berlangsung sehingga zona-zona itu menjadi tidak penting.”

Opsi yang coba ia lontarkan adalah kurikulum kombinasi atau hibrid yakni memasukkan beberapa kegiatan tatap muka dan nontatap muka.

“Misalnya ada tatap muka tapi tidak setiap hari. Lima hari belajar, tapi tatap muka cuma dua hari itupun tiga jam setiap hari. Dengan begitu intensif dibina. Kalau semua masuk kelas, akan ada kluster baru penyebaran.”

Pandu juga meminta Kemendikbud berkaca pada kejadian penutupan sekolah di sejumlah negara seperti Israel, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.

Di Israel misalnya, seluruh siswa akhirnya dirumahkan karena menyebarnya Covid-19. Dalam hitungan hari, virus menyebar ke rumah siswa dan lingkungan sekitar. Ratusan guru, siswa, dan keluarga, diketahui terinfeksi Covid-19.

Begitu pula di Negara Bagian Georgia, AS, lebih dari 200 karyawan sekolah dilarang bekerja. Sedangkan di Negara Bagian Indiana, siswa menengah beralih ke pembelajaran jarak jauh atau online setelah dua hari kembali ke sekolah.

Apa jawaban pemerintah?

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Donny Gahral Adian, mengklaim keputusan pemerintah membuka kembali sekolah di zona kuning dan hijau, dilakukan dengan sangat hari-hati dan tidak terburu-buru.

Itu mengapa dalam persyaratan membuka kembali sekolah, harus ada persetujuan empat pihak yakni pemerintah daerah, dinas pendidikan, kepala sekolah, dan komite sekolah.

“Jadi ya kalau memang orang tua merasa daerahnya aman ya tidak ada masalah (sekolah dibuka kembali). Tapi ini kan harus ada kesepakatan dengan orangtua, artinya kita ingin membuka tapi dengan syarat,” kata Donny Gahral kepada BBC News Indonesia, Minggu (09/08).

Kendati begitu, ia menampik anggapan jika pemerintah dianggap membuka lebar-lebar sekolah melakukan kegiatan belajar mengajar tatap muka.

Justru ia mengklaim, sederet persyaratan tersebut adalah cara “untuk menjaga agar tidak ada kesemena-mena’an sekolah melakukan belajar tatap muka”.

Pasalnya, kata dia, banyak pemerintah daerah dan orang tua yang menginginkan anaknya kembali belajar di sekolah karena mengalami kendala dalam pembelajaran jarak jauh. (BBC/K1)

ShareTweetSendShareSharePin

Baca Juga

Nasional

Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi Bersama Ketua TP PKK Dari Berbagai kota se-Indonesia Menghadiri Ladies Program

Penulis: Konstruktif.id
8 Mei 2025 | 21:36 WIB

Surabaya - Konstruktif.id | Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi bersama Ketua TP PKK dari berbagai kota...

Read moreDetails
Nasional

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn Menghadiri Acara Rapat Koordinasi, di Aula Bhineka Tunggal Ika Lantai 16 Gedung Merah Putih KPK RI

Penulis: Konstruktif.id
30 April 2025 | 19:02 WIB

Jakarta - Konstruktif.id | Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn berbagi pandangan tentang korupsi dan kendala pelayanan di Kota...

Read moreDetails
Nasional

Kanwil Ditjenpas Sumut Bersinar di IPPAFest 2025 Raih Dua Penghargaan Bergengsi

Penulis: Konstruktif.id
23 April 2025 | 21:11 WIB

Jakarta - Konstruktif.id | Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Utara (Kanwil Ditjenpas Sumut) mencatat prestasi membanggakan dalam ajang Indonesian...

Read moreDetails
Nasional

Warga Binaan Pamer Karya dan Kreativitas Terbaik di Indonesian Prison Products and Arts Festival

Penulis: Konstruktif.id
22 April 2025 | 22:42 WIB

Jakarta - Konstruktif.id | Karya dan kreativitas terbaik dari warga binaan seluruh Indonesia, mulai dari pertunjukan seni, kuliner, fesyen, hingga...

Read moreDetails
Oplus_16908288
Nasional

Stan Kanwil Ditjenpas Sumut Pukau Pengunjung IPPAFest 2025

Penulis: Konstruktif.id
21 April 2025 | 19:06 WIB

Jakarta - Konstruktif.id | Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Utara (Kanwil Ditjenpas Sumut) sukses mencuri perhatian pengunjung dalam ajang...

Read moreDetails
Nasional

Dirjenpas Sentuh Hati Warga Binaan Ajak Benahi Bersama Lapas Kuta Cane

Penulis: Redaksi Konstruktif
11 Maret 2025 | 21:31 WIB

Aceh - Konstruktif.id | Direktur Jenderal  Pemasyarakatan (Dirjenpas), Mashudi, tengok langsung kondisi warga  binaan Lapas Kutacane, " Mari kita benahi...

Read moreDetails

Berita Terkini

Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Ungkap Pemilik Ekstasi Pria Asal Simalungun

8 Mei 2025 | 21:57 WIB
Pematangsiantar

Perkuat Sinergitas, Kapolres Terima Audiensi Kepala Kantor Imigrasi Kota Pematangsiantar

8 Mei 2025 | 21:54 WIB
Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn Mengikuti Langsung Pembukaan Musyawarah Nasional VII APEKSI

8 Mei 2025 | 21:52 WIB
Simalungun

Lapas Narkotika  Pematangsiantar Ikuti pengenalan Benih Jagung Hibrida Pioneer

8 Mei 2025 | 21:43 WIB
Pematangsiantar

Polsek Siantar Timur Dampingi Warganya jemput Anak dari Keluarga Bapaknya

8 Mei 2025 | 21:40 WIB
Nasional

Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny Liswati Wesly Silalahi Bersama Ketua TP PKK Dari Berbagai kota se-Indonesia Menghadiri Ladies Program

8 Mei 2025 | 21:36 WIB
Pematangsiantar

Kapolres Pematangsiantar Bersama Forkopimda Lepas Jamaah Haji/Hajjah Tahun 1446H/2025 M

8 Mei 2025 | 21:31 WIB
Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn Diwakili Wakil Wali Kota Herlina Bersama Sejumlah Unsur Forkopimda Melepas Keberangkatan 111 Jamaah Calon Haji Kota Pematangsiantar Tahun 1446 H/2025

8 Mei 2025 | 21:26 WIB
Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Laksanakan Pengamanan Konstatering Ruko di Jalan Merdeka

8 Mei 2025 | 21:22 WIB
Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi SH MKn Didampingi Ketua TP PKK Ny Wesly Silalahi Menghadiri Acara Gala Dinner Dalam Rangkaian Munas VII APEKSI Tahun 2025

8 Mei 2025 | 21:18 WIB
Pematangsiantar

Periksa sistem manajemen,Polres Pematangsiantar Terima Kunker Tim Supervisi Tim Pembina Samsat Provsu

7 Mei 2025 | 23:01 WIB
Pematangsiantar

Manfaatkan Lahan Dalam Dukung Ketahanan Pangan,Bhabinkamtibmas Polsek Siantar Selatan Sambangi Warga Binaan

7 Mei 2025 | 22:56 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2020-2024 Konstruktif ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Regional/Daerah
    • Medan
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Profil
  • Sehat
  • Seremoni
  • Video
  • Viral

© 2020-2024 Konstruktif ID

rotasi barak berita hari ini danau toba