Categories: Nasional

Guru Doakan Murid yang Ngeluh Belajar Online Dicabut Nyawanya

Seorang mama muda merasa kecewa dengan sikap dua oknum guru yang mendoakan agar anak didik mereka dicabut nyawanya oleh Tuhan karena mengeluh saat belajar online. Bahkan, mama muda tak menyangka ada guru yang mendoakan buruk anak muridnya.

Kreator TikTok @ayu_fujiastuti09 membagian video reaction (reaksi) atas kelakuan dua oknum guru yang bermain TikTok dan mendoakan buruk muridnya karena protes soal belajar online.

“Ma**us gua viralkan, sebagai orang tua saya kecewa dengan guru macam ini,” kata mama muda yang akrab disapa Ayu itu.

Dia tak habis pikir ada guru yang mendoakan agar Tuhan mencabut nyawa anak didiknya karena protes dengan sistem belajar online. Entah video itu dibuat hanya sekedar lucu-lucuan, namun tampaknya tak pantas guru memanjatkan doa semacam itu.

Sebelumnya sempat viral guru mendoakan muridnya karena selalu protes dengan sistem belajar online yang diterapkan sejak Indonesia dilanda pandemi Covid-19.

“Ketika para sisiwa mengeluh belajar online. Yaallah cabut nyawa mereka,” isi video yang memperlihatkan dua orang guru sambil berjoget.

@ayu_fujiastuti09

#duet dengan @srikandishana1 ku bantu viralkan yach mba???? mau bnyak followers g gini juga Maemunah????

? original sound – ????????SRIKANDI????????Shana???? – ????????SRIKANDI????????Shana????

Rasa kecewa atas video guru yang mendoakan muridnya dicabut nyawanya pun dirasakan netizen. Mereka yang merupakan orangtua merasa penyampaian guru tersebut tak pantas.

“Bukan anak2 itu gak mau belajar, tapi dia bosan, rindu ingin ketemu dengan gurunya apa lagi teman2nya. Dia belum pernah merasakan jadi orang tua,” komentar Wiona Zahra.

“Guru di masa sekolah online…Emak-emak pada puyeng, gurunya asik tiktokan.. bayar tetep penuh,” protes Nui.

“Sebagai orang tua saya kecewa dengan guru itu. Kita yang tiap hari berdoa semoga anak kita sehat, panjang umur, sukses.. Enak aja mereka ngatain kayak gitu,” sahut Ciput Mahfudin.

“Dan saya sebagai guru benar-benar malu dan kecewa liat rekan satu profesi saya seperti ini,” timpal Luh Olla Deta. (Sumber: indozone)

Redaksi

Recent Posts

Pelaksanaan Pilkada di Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Lancar *Paslon Boby/Surya Raih 420 Suara, Edy/Hasan Peroleh 124 Suara

Simalungun - Konstruktif.id | Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Calon Gubernur/Wakil Gubernur Sumatera Utara dan…

7 jam ago

Tim Kamtib Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Cek Saluran Pembuangan Air

Simalungun - Konstruktif.id | Tim Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar melakukan…

1 hari ago

Polsek Siantar Timur Bantu Korban kecelakaan untuk mendapatkan pertolongan pertama

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Kanit Binmas Polsek Siantar Timur AIPTU P. Simanjuntak selaku Perwira pengawas…

3 hari ago

Siap Menjamin Keamanan,Polres Pematangsiantar terjunkan 150 Personil Amankan 411 TPS Pilkada 2024

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno SH. SIK pimpin Apel Pergeseran…

3 hari ago

Polres Pematangsiantar Sambut 60 Personil BKO Sat Brimob Polda Sumut

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Dukung Pengamanan Pilkada 2024 ,Sebanyak 61 personel Sat Brimob Polda Sumut…

3 hari ago

Siap Jaga Keamanan Pilkada 2024, Samapta Polres Pematangsiantar kuti Latihan Pengendalian Massa di Sat Brimobda Sumut Batalyon B Tebing Tinggi

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Siap Jaga Keamanan Pilkada 2024 Personil Polres Pematangsiantar mengikuti Latihan Pengendalian…

3 hari ago