Categories: Daerah

Kasus Covid-19 di Tebingtinggi Terus Melonjak, Positif 22 dan 4 Meninggal

Tebingtinggi | Konstruktif.id – Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Tebingtinggi terus mengalami pelonjakan. Terhitung sampai dengan Jumat (24/07/2020), jumlah kasus terkonfirmasi positif bertambah 10 orang dan meninggal 2 orang.

Kadis Kesehatan Kota Tebingtinggi, Nanang Fitra Aulia saat dikonfirmasi wartawan di Dinas Kominfo menjelaskan, hari ini kami dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemko Tebingtinggi melaporkan situasi Kota Tebingtinggi terkait Covid-19.

Perlu kami sampaikan jumlah terkonfirmasi positif berdasarkan pemeriksaan swab PCR test yang menjalani perawatan 22 orang, positif meninggal 4 orang dan yang sembuh 5 orang dan total keseluruhan terkonfirmasi positif Covid-19 ada 31 orang.

Pada kesempatan ini kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Tebingtinggi agar lebih waspada karena kasus pandemi Covid-19 di kota ini terjadi kenaikan yang signifikan.

“Kami berharap kepada seluruh warga masyarakat tetap menjalankan protokol-protokol kesehatan agar kita bisa memutuskan matarantai penyebaran Covid-19 ini,” harap Nanang Fitra.

Nanang Fitra mengungkapkan, upaya yang dilakukan untuk menekan angka peningkatan positif ini adalah melakukan sosialisasi kembali kepada warga masyarakat, dan ini sudah kita lakukan bersama Dinas Kominfo melalui 9 UPTD Puskesmas yang telah bergerak keliling ke masyarakat melakukan himbauan dan sosialisasi. Selain itu juga dilakukan tracing kontak dengan pasien yang terkonfirmasi positif.

“Kemarin kita habis rapat dengan pihak Gustu Propinsi Sumut, mungkin kita akan membentuk atau menyiapkan langkah-langkah untuk penindakan yang berbentuk Perda atau Perwa, yang memang harus kita segerakan dan ini adalah upaya yang harus dilakukan,” kata Nanang.

Terkait penolakan pemakaman 2 jenazah kemarin di Kecamatan Padang Hilir oleh masyarakat dr Nanang menjelaskan, penolakan itu terjadi sesuai informasi yang diterima bukan dari warga kota kita, tapi informasi itu adalah dari warga yang diluar Kota Tebingtinggi yang melakukan penolakan pemakaman terhadap warga kita.

Disini perlu kami sampaikan kepada warga terkait penolakan kemarin bahwa penyakit Covid-19 bisa disembuhkan. Dan yang meninggal dunia, proses pemakaman jenazah pasien Covid-19 sudah dilakukan sesuai protokol kesehatan yang dikeluarkan WHO.

“Mulai dari penyemprotan jenazah, pembungkusan serta dimasukkan kedalam peti jenazah sudah melalui standard dan protokol kesehatan. Tidak ada penyebaran virus dari jenazah tersebut, tidak perlu takut,” jelas Nanang Aulia Fitra. (Samsudin)

Redaksi

Recent Posts

Pelaksanaan Pilkada di Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Lancar *Paslon Boby/Surya Raih 420 Suara, Edy/Hasan Peroleh 124 Suara

Simalungun - Konstruktif.id | Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Calon Gubernur/Wakil Gubernur Sumatera Utara dan…

9 jam ago

Tim Kamtib Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Cek Saluran Pembuangan Air

Simalungun - Konstruktif.id | Tim Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar melakukan…

1 hari ago

Polsek Siantar Timur Bantu Korban kecelakaan untuk mendapatkan pertolongan pertama

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Kanit Binmas Polsek Siantar Timur AIPTU P. Simanjuntak selaku Perwira pengawas…

3 hari ago

Siap Menjamin Keamanan,Polres Pematangsiantar terjunkan 150 Personil Amankan 411 TPS Pilkada 2024

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno SH. SIK pimpin Apel Pergeseran…

3 hari ago

Polres Pematangsiantar Sambut 60 Personil BKO Sat Brimob Polda Sumut

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Dukung Pengamanan Pilkada 2024 ,Sebanyak 61 personel Sat Brimob Polda Sumut…

3 hari ago

Siap Jaga Keamanan Pilkada 2024, Samapta Polres Pematangsiantar kuti Latihan Pengendalian Massa di Sat Brimobda Sumut Batalyon B Tebing Tinggi

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Siap Jaga Keamanan Pilkada 2024 Personil Polres Pematangsiantar mengikuti Latihan Pengendalian…

3 hari ago