Mahasiswa Dituntut Melek Teknologi

Oleh :
Cymshin E. M. Sinurat
(Mahasiswi Politeknik Bisnis Indonesia
Program Studi Teknik Komputer)

Pada dasarnya manusia adalah sosok yang membutuhkan informasi sebagai bagian dari tuntutan hidupnya. Seiring perkembangan zaman, kehadiran teknologi sangatlah menonjol pesat. Hadirnya teknologi dikalangan mahasiswa telah mengubah sebagian besar sistem dan tata cara dalam mencari informasi serta lebih cepat dan mudah dalam memanfaatkan teknologi dalam dunia kampus maupun kegiatan sehari-hari. Secara etimologis, teknologi diambil dari kata technologia (bahasa Yunani) yaitu “techno” artinya keahlian dan “logia” yang artinya pengetahuan. Dalam KBBI diartikan, teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis, ilmu pengetahuan terapan atau keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Jadi dapat dikatakan Teknologi itu merupakan sebuah cara melakukan sesuatu untuk mempermudah dalam memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan akal/alat dalam kehidupan sehari-hari.

Dapat diketahui, bahwa teknologi kaya akan manfaat. Secara umum, dalam kehidupan sehari-hari teknologi memberikan berbagai kemudahan bagi kehidupan manusia. Teknologi mampu mempermudah proses mempersingkat waktu, hingga mengurangi biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan. Dilihat dari aspek bidangnya, manfaat teknologi datang dari berbagai bidang diantaranya, bidang pendidikan, bidang bisnis/Industri, bidang perbankan, bidang telekomunikasi, bidang kesehatan, dan sebagainya. Seiring dengan perkembangan teknologi, banyaknya ditemukan manfaat di berbagai bidang teknologi maka begitu banyaknya juga jenis teknologinya. Penerapan jenis teknologi yang sering terealisasikan oleh Mahasiswa yaitu, teknologi informasi dan teknologi pendidikan. Teknologi pendidikan dan teknologi informasi sangat berkesinambungan dalam dunia Mahasiswa. Teknologi dalam dunia pendidikan merupakan sesuatu yang penting karena dapat memperlancar kegiatan belajar mengajar. Penggunaan teknologi pendidikan berhubungan dengan usaha untuk meningkatkan produktivitas pendidikan. Lalu dengan adanya teknologi informasi maka mempermudah mahasiswa dalam mendapatkan/menyampaikan informasi secara cepat dan tepat dari berbagai sumber informasi yang diperoleh. Saat ini proses pencarian kebutuhan informasi tersebut sudah lebih mudah karena perkembangan teknologi.

Hadirnya Teknologi informasi seperti internet di kalangan mahasiswa telah mengubah sebagian besar sistem dan tata cara dalam mencari informasi. Hal ini tentu akan berguna dikalangan Mahasiswa jika dituntut untuk lebih aktif dalam mencari informasi. Contohnya, ketika mereka ingin mencari jawaban dari tugas-tugas dan bahan bacaan yang berkaitan materi perkuliahan maupun dapat mengikuti les bimbel online yang relevan dengan program studi yang diemban. Dengan adanya internet, Mahasiswa dapat mencari informasi tentang pembelajaran dunia kampus dimanapun dan kapanpun. Selain untuk pembelajaran, internet juga dimanfaatkan Mahasiswa untuk mengisi waktu luang sebagai sarana hiburan seperti mendengar music, game, medsos, menonton film maupun mencari informasi mengenai beasiswa dan lowongan pekerjaan. Lalu, teknologi komunikasi yang sering kali digunakan Mahasiswa dalam proses perkuliahan. Contohnya, Mahasiwa bisa terhubung atau berkomunikasi dengan Mahasiwa lainnya serta dosen tanpa bertatap muka secara langsung atau perkuliahan online (daring). Teknologi Transportasi membantu Mahasiswa dalam melakukan perpindahan tempat satu ke tempat lainnya. Dengan adanya teknologi transpotasi seperti GOJEK, GRAB, MAXIM, INDRIVER dan lainnya yang sangat membantu Mahasiswa dalam angkutan ke kampus lebih cepat dan efisien.

Sebagai aset masa depan bangsa dan generasi muda usia produktif, Mahasiwa harus berperan sebagai penopang sekaligus penggerak perubahan bagi kehidupan bangsa. Indonesia saat ini dalam menghadapi tantangan di era digital. Mahasiwa wajib untuk “MELEK TEKNOLOGI” dan produktif menyadari pentingnya pemerataan digitalisasi. Mahasiswa generasi muda yang GO DIGITAL karena teknologi sekarang semakin berkembang. Dunia tak terbatas jarak dan waktu, potensi unggulan daerah dan berbagai sektor telah memanfaatkan teknologi seperti Industri 4.0. Seperti yang kita ketahui, revolusi industri 4.0 sedang berjalan menuju perkembangan yang lebih komplek lagi. Perkembangan pesat dalam teknologi sudah diterapkan dalam berbagai industri di era ini. Diantaranya adalah bidang transposrtasi yang munculnya GOJEK dan GRAB serta lainnya. Sehingga masyarakat/Mahasiswa tidak bersusah payah dalam mencari sarana transportasi yang efisien. Bidang perdagangan seperti adanya toko online, yakni Bukalapak, Tokopedia, Blibli, Shoppee dan lain-lain. Bidang financial juga bermunculan berbagai macam aplikasi seperti wallet dan terjadi kemudahan dalam melakukan transaksi.

Dengan adanya peran Mahasiwa yang melek teknologi sebagai pilar dari kaum muda sekaligus sebagai generasi pencetus harus menaruh perhatian lebih terhadap kondisi ini. Selain sebagai pengguna, Mahasiswa juga seharusnya berperan sebagai pemimpin dalam menghasilkan kreativitas dan inovasi guna menyongsong perkembangan industri 4.0 saat ini. Mahasiswa bisa berperan aktif dengan sering memperkaya literasi serta melakukan penelitian yang didukung dengan meleknya penggunaan teknologi mengenai hal-hal yang belum diketahui agar kreasi dan inovasi dapat tercipta. Sudah seharusnya Mahasiswa memiliki wawasan yang lebih luas dalam hal perkembangan teknologi yang dapat memanfaatkan waktu. Bukan hanya untuk memenuhi kepuasan diri sekedar mengetahui perkembanganya, namun memilah, mempelajari hal yang bernilai dan berpeluang bisnislah yang dapat mengasah keterampilan Mahasiswa dalam menyongsong era industri 4.0 ini.

Seorang mahasiswa mutlak menjadi “life long learner atau pembelajar seumur hidup” yang artinya selalu peka terhadap hal-hal baru dan selalu mengasah keterampilan sesuai kebutuhan saat ini. Hal yang dapat dilakukan mahasiswa untuk ikut berperan dalam melek teknologi di era industri, mengambil langkah dan tempat sebagai kaum penggerak negeri ini adalah dengan mengembangkan pola berpikir kritis dan tidak mudah terjerumus dalam pengaruh negatif. Hal ini berarti dengan banyaknya informasi yang bisa didapat, Mahasiswa harus mampu melihat manakah informasi yang dapat dipercaya dan tidak serta tidak langsung percaya dengan segala informasi yang belum tentu kebenarannya. Maka dari itu, Mahasiswa dituntut Melek akan teknologi dan bijak dalam penggunaannya di kehidupan sehari-hari. Di era revolusi industri 4.0, mereka yang tidak bisa menjadikan digitalisasi menjadi sahabatnya akan tergusur perlahan-lahan. Itu semua diakibatkan perkembangan zaman yang semakin hari akan menggunakan teknologi. (***)