Konstruktif News
Selasa, 4 November 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Regional/Daerah
    • Medan
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Profil
  • Sehat
  • Seremoni
  • Video
  • Viral
Konstruktif News
No Result
View All Result
Konstruktif News
No Result
View All Result
  • News
  • Peristiwa
  • Regional/Daerah
  • Nasional
  • Dunia
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Video
  • Viral
Home News Internasional

Mengapa orang China tidak suka pakai email seperti mayoritas penduduk negara lainnya?

redaksi Penulis: redaksi
28 September 2020 | 09:14 WIB
Rubrik: Internasional
0

Mei 2008, saya mengajar di sebuah sekolah swasta di Yangshuo, kota kecil di wilayah selatan China.

Ketika salah satu angkatan baru saja lulus, seorang murid senior menganjurkan saya mengunduh QQ agar kami tetap bisa saling berkomunikasi. QQ adalah aplikasi yang mirip layanan pesan singkat MSN Messenger.

Sebaliknya, saya meminta mereka membuat akun Facebook yang waktu itu belum diblokir pemerintah China.

Saya meminta para murid menambahkan saya sebagai teman di Facebook. Saya memberikan alamat email saya kepada mereka.

Namun hanya beberapa yang melakukannya dan saya sulit mengingat siapa saja mereka.

Nama di akun mereka kerap terbaca seperti ini: [email protected].

Saya menilai alamat email itu agak aneh. Pada masa itu, termasuk di Inggris, sangat jarang seseorang membuat alamat email seperti itu.

Beberapa tahun setelahnya, saya bekerja sebagai wartawan dan penulis naskah iklan lepas di Beijing.

Saya hampir tidak pernah menjalin hubungan profesional dengan klien melalui email.

Saya sering menerima pekerjaan menulis naskah iklan melalui ponsel pintar. Pekerjaan itu saya terima melalui aplikasi pesan yang sangat populer di China, WeChat.

Setelah saya menyelesaikan pekerjaan itu, saya mengirimkannya kembali ke klien melalui WeChat.

Saya juga menerima upah lewat aplikasi itu.

Seluruh proses yang saya jalani itu terasa ajaib, terutama soal efektivitas kecepatan dan mobilitasnya.

Dominasi aplikasi

Di banyak negara Barat, email masih menjadi komponen penting, terutama dalam urusan pekerjaan.

Baik di Amerika Serikat dan Inggris, email adalah aktivitas online yang paling populer. Sekitar 90,9% pengguna internet di AS menggunakan email. Sementara persentase di Inggris mencapai 86%.

Di dua negara itu, penggunaan email mengungguli aktivitas dalam jaringan lainnya. Aktivitas ini lebih kerap dilakukan ketimbang penjelajahan informasi tentang produk dan jasa, proses perbankan secara online, bahkan penggunaan media sosial.

Namun hal berbeda terjadi di China.

Masyarakat China mengecek email 22% lebih jarang daripada pengguna ponsel secara global. Persentase itu muncul dalam survei konsumsi ponsel di China tahun 2018 yang dilakukan kantor akuntan internasional, Deloitte.

Sebaliknya WeChat begitu dominan di China. Sekitar 79,1% pengguna ponsel pintar di negara itu merupakan pengguna WeChat.

Adapun, sekitar 84,5% pengguna aplikasi pesan singat di China juga merupakan pengguna WeChat.

Preferensi yang sama juga muncul di perkantoran di China, berdasarkan laporan perilaku pengguna WeChat tahun 2017 yang disusun Penguin Intelligence, sebuah unit penelitian bentukan Tencent.

Laporan itu menyebut bahwa sekitar 88% dari 20.000 orang yang mereka survei mengaku menggunakan WeChat untuk komunikasi kerja harian.

Telepon, SMS, dan faksimile digunakan 59,5% responden. Email berada di urutan ketiga dengan persentase mencapai 22,6%.

Eva Hsu, konsultan citra bisnis digital, merupakan warga negara Taiwan. Dia menghabiskan sebagian masa mudanya di AS. Saat ini dia telah enam tahun bekerja di Shanghai.

Untuk kliennya yang berada di luar negeri, Hsu berkomunikasi melalui email dan LinkedIn. Tapi Hsu tidak menggunakan itu untuk kliennya yang berada di China.

“Klien di China cenderung menggunakan WeChat. Mengirim data lewat WeChat adalah cara komunikasi utama,” kata Hsu.

Budaya warung internet

Memiliki satu miliar pengguna di China, WeChat adalah aplikasi super yang digunakan di berbagai tempat di China.

Namun penyebab warga China lebih gemar berkomunikasi di platform seperti WeChat mungkin telah terbentuk beberapa tahun sebelum aplikasi itu dibuat.

Pada tahun 1999, perusahaan teknologi China, Tencent, merilis produk yang mereka sebut QQ. Nama itu dibuat mirip dengan program pesan instan yang populer saat itu, yaitu ICQ, yang dimiliki AOL.

Pada masa itu, menurut Bank Dunia, hanya ada 1,2 komputer per 100 orang di China. Sebagai komparasi, dalam periode serupa ada satu komputer untuk setiap dua orang di AS.

Meski begitu, pada dekade 2000-an warung internet mulai di seluruh China. Keberadaannya pun dengan cepat menarik minat kaum muda negara itu.

QQ merupakan alasan utama mengapa warung internet begitu populer di China. Kafe-kafe internet menyediakan hiburan seperti gim video, musik, dan jejaring sosial China yang memungkinkan warganet membuat unggahan ke blog.

Dibandingkan dengan email, QQ menawarkan lebih banyak interaksi. Penggunanya dapat membuat avatar dan ada pula fitur pesan instan. (sumber: bbcindonesia)

ShareTweetSendShareSharePin

Baca Juga

Internasional

Polsek Siantar Utara Selesaikan Dugaan Penganiayaan di Jalan Bah Lias Kiri dengan Problem Solving 

Penulis: Konstruktif.id
21 Agustus 2025 | 23:44 WIB

Pematangsiantar - Konstruktif.id | Polsek Siantar Utara Polres Pematangsiantar melalui personil piket SPKT dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kahean AIPDA H.E. Pane...

Read moreDetails
Kota di Suriah Porak-poranda Dihujani Bom, Pesawat Tempur dari Negara Ini Pelakunya
Internasional

Kota di Suriah Porak-poranda Dihujani Bom, Pesawat Tempur dari Negara Ini Pelakunya

Penulis: redaksi
3 Januari 2022 | 15:29 WIB

Konstruktif.id - Sebuah daerah di dekat kota Idlib, Suriah porak-poranda setelah dibombardir jet tempur. Peristiwa yang terjadi pada Minggu (2/1/2022), ini...

Read moreDetails
Internasional

Tanpa Penyambutan, Presiden Tiba di Tanah Air

Penulis: redaksi
5 November 2021 | 12:13 WIB

  Tangerang | Konstruktif.id Presiden Joko Widodo tiba di Indonesia pada Jumat pagi, 5 November 2021, usai melakukan kunjungan kerja...

Read moreDetails
Internasional

Dari Dubai, Presiden Pulang ke Tanah Air

Penulis: redaksi
5 November 2021 | 11:59 WIB

  Dubai | Konstruktif.id Presiden Joko Widodo mengakhiri lawatan kerja ke luar negerinya selama tujuh hari pada Kamis, 4 November...

Read moreDetails
Internasional

Saat Pangeran MBZ Temani Presiden Jokowi di Dubai Expo

Penulis: redaksi
5 November 2021 | 11:36 WIB

  Dubai | Konstruktif.id Ada yang menarik saat Presiden Joko Widodo berkunjung ke Dubai Expo pada Kamis, 4 November 2021....

Read moreDetails
Internasional

Presiden Jokowi Kunjungi Paviliun Indonesia dan PEA di Dubai Expo

Penulis: redaksi
5 November 2021 | 11:26 WIB

  Dubai | Konstruktif.id Dalam kunjungan kerjanya di Dubai, Persatuan Emirat Arab (PEA), pada Kamis, 4 November 2021, Presiden Joko...

Read moreDetails

Berita Terkini

Pematangsiantar

Polsek Siantar Barat Monitoring Registrasi Pendataan Penempatan Pedagang Gedung 4 Pasar Horas

3 November 2025 | 18:55 WIB
Pematangsiantar

Bhabinkamtibmas Polsek Siantar Timur Monitoring Pendistribusian MBG di SMP Negeri 1

3 November 2025 | 18:51 WIB
Pematangsiantar

Pastikan Situasi Kamtibmas Aman dan Kondusif, Timsus Dayok Mirah Polres Pematangsiantar Patroli Hingga Subuh

3 November 2025 | 18:48 WIB
Pematangsiantar

Sampaikan Pesan Kamtibmas Kasat Samapta Polres Pematangsiantar Pembina Upacara di SMAN 3

3 November 2025 | 18:44 WIB
Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Hadiri Penutupan Turnamen Bola Voli Antar Pelajar HUT ke 80 Korps Brimob Polri Tahun 2025

3 November 2025 | 18:40 WIB
Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Sambut Siswa Latja SPN Hinai Polda Sumut 

3 November 2025 | 18:36 WIB
Pematangsiantar

Polres Pematangsiantar Tidak Temukan Perjudian di Jalan Tekukur

2 November 2025 | 23:50 WIB
Pematangsiantar

Pria Asal Simalungun Diamanakan Polres Pematangsiantar Di Hotel,Miliki Sabu 4,47 Gram

2 November 2025 | 23:47 WIB
Pematangsiantar

Proses perobohan Gedung IV Pasar Horas Hari ke 22 Memasuki Pembongkaran 61 Pondasi

2 November 2025 | 23:43 WIB
Pematangsiantar

Sat Resnarkoba Polres Pematangsiantar Tangkap Dua Orang Pemilik Sabu 3,20 Gram di Jalan Sisingamangaraja

2 November 2025 | 23:34 WIB
Pematangsiantar

Bhabinkamtibmas Polsek Siantar Marihat Sambangi Warga Binaan di Perladangan Jagung

2 November 2025 | 23:29 WIB
Pematangsiantar

Timsus Dayok Mirah Polres Pematangsiantar Patroli Malam Hari, Ciptakan Rasa Aman Kepada Masyarakat

2 November 2025 | 23:24 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2020-2024 Konstruktif ID

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Regional/Daerah
    • Medan
    • Pematangsiantar
    • Simalungun
  • Hiburan
  • Opini
  • Pendidikan
  • Profil
  • Sehat
  • Seremoni
  • Video
  • Viral

© 2020-2024 Konstruktif ID

rotasi barak berita hari ini danau toba