Meski Covid-19 di Dairi Mulai Menurun Jubir Gugus Tugas Covid-19 Dairi “Tetap Waspada
Dairi / Konstruktif. id
Kalau kita perhatikan Penyebaran virus COVID- 19 masih terus bertambah, dan penyebarannya baik di berbagai daerah maupun diberbagai negara masih bertambah baik yang positive maupun yang meninggal dunia, yang berarti penularan COVID-19 masih terus terjadi dan di waspadai.
Demkian juru bicara Gugus Tugas Covid Kabupaten Dairi dr.Edison Damanik kepada wartawan di Media Center Covit 19, Dinas Kominfo Dairi,
Pemerintah pusat dan daerah sudah melakukan berbagai upaya untuk memutus rantai penularan COVID-19 ini. Di Kab.Dairi sampai saat ini ODP atau OTG cenderung menurun tapi kita tidak boleh lengah sedikitpun, kita harus tetap waspada dan disiplin dengan bersama-sama melakukan usaha untuk memutus rantai penularan COVID-19.
Disebutkan, Inti dari pemutusan rantai penularan COVID-19 adalah disiplin, yaitu disiplin melakukan seluruh himbauan dan anjuran pemerintah. Ujar Edison.
Hindari keramaian karena kita tidak tahu siapa yang membawa virus atau tidak, bisa saja orang tanpa gejala atau tanpa keluhan sama sekali, kita tidak bisa membedakannya.
Menghindari keramaian juga perlu diiringi dengan menjaga jarak saat berkomunikasi, memakai masker saat kita keluar rumah, dan rajin mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menkomsumsi makanan yang sehat dan bergizi serta istirahat yang cukup.
“Kami ingatkan kembali bagi perantau yang datang ke Dairi dengan sukarela agar melakukan isolasi mandiri selama 14 hari,” katanya.
Juru bicara Covid 19 dr Edison Manik, mengatakan bahwa perkembangan kondisi COVID-19 Kab. Dairi saat ini Senin 4 Mei 2020 sampai pukul 17.00WIB ,1. ODP : 7 orang, OTG : 0 orang, PDP : 0 orang
Dan sesuai laporan dari 5 posko perbatasan, yang masuk ke Kab. Dairi sejak hari Minggu 3 Mei 2020 dari s/d Senin 4 Mei 2020 pukul 14.30 WIB sebanyak 530 orang.
Dalam kesempatannya Juru bicara Gugus tugas dr Edison Manik, mengucapkan selamat menunaikan Ibadah Puasa bagi umat Muslim yang menjalankanya.(Mitratoday).
