Konstruktif News
TRENDING
  • Security
  • Security
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Video
SUBSCRIBE
  • Home
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Video
No Result
View All Result
Konstruktif News
No Result
View All Result

Pemerintah Jokowi Pakai Medsos Lawan Narasi Tolak UU Ciptaker

11 November 2020
6
VIEWS
Bagikan ke FacebookShare on TwitterBagikan ke Whatsapp

Jakarta | Konstruktif.ID  — Pendiri Drone Emprit dan Media Kernels Indonesia, Ismail Fahmi menyatakan pemerintah Joko Widodo memanfaatkan platform media sosial untuk merespon penolakan publik terhadap UU Omnibus Law Cipta Kerja. Hal itu terlihat dari beragam narasi yang dibangun pemerintah di medsos.

“Platform media sosial terbukti menjadi kanal penting bagi pemerintah untuk mensosialisasikan UU OL dan membangun kontra narasi terhadap penolakan yang dilakukan oleh publik,” ujar Ismail lewat Twitter, Selasa (10/11).

Ismail membeberkan respon pemerintah di media sosial terdiri dari berbagai cara, mulai dari membuat kontra narasi melalui dukungan tim medsos, tagar-tagar manfaat UU Ciptaker, infografis, dan video.

Dia berkata narasi yang dibangun pemerintah akan mampu membangun opini publik jika dilakukan secara konsisten dan terus menerus.

Sebaliknya, Ismail menyampaikan bahwa aktivis, publik, dan mahasiswa tidak optimal dalam memanfaatkan medsos. Analisis DE memperlihatkan kelemahan mereka dalam merespon UU Ciptaker lewat medsos, yakni sporadis, tidak cukup energi dan sumber daya untuk aksi jangka panjang.

“Mereka juga kurang memanfaatkan format konten yang informatif seperti infografis, meme, dan video,” ujarnya.

Baca juga:

Presiden Jokowi Lantik Tiga Pasang Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Masa Jabatan 2021-2024

Tinjau Vaksinasi bagi Wartawan, Presiden: Semoga Dapat Berikan Perlindungan bagi Awak Media

Presiden Tinjau Tanggul Citarum yang Jebol di Kabupaten Bekasi

Di sisi lain, Ismail menyebut tren percakapan tentang Omnibus Law di medsos cenderung terus turun sejak selesainya demo besar pertama menolak UU Ciptaker pada 8 Oktober 2020.

Menariknya, dia melihat adanya akun yang fokus pada pembebasan para pendiri Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang ditahan polisi, salah satunya dari ProDEM.

“Di masa depan, media sosial masih berperan penting dalam penyampaian aspirasi, melalui berbagai platform baik yang lama maupun yang baru seperti TikTok,” ujar Ismail. (cnnindonesia)

ShareTweetSend
ADVERTISEMENT

Related Posts

Presiden Jokowi Lantik Tiga Pasang Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Masa Jabatan 2021-2024

25 Februari 2021
14

Tinjau Vaksinasi bagi Wartawan, Presiden: Semoga Dapat Berikan Perlindungan bagi Awak Media

25 Februari 2021
10

Presiden Tinjau Tanggul Citarum yang Jebol di Kabupaten Bekasi

24 Februari 2021
5

Presiden Tinjau Tanggul Citarum yang Jebol di Kabupaten Bekasi

24 Februari 2021
4

Presiden Tinjau Vaksinasi Massal Tenaga Pendidik dan Kependidikan di SMAN 70 Jakarta

24 Februari 2021
31

Bendungan Napun Gete Pacu Produktivitas Pertanian dan Peternakan NTT

23 Februari 2021
11

Lumbung Pangan untuk Kesejahteraan Masyarakat NTT

23 Februari 2021
12

Presiden Jokowi Akan Tinjau Lumbung Pangan dan Resmikan Bendungan Napun Gete di NTT

23 Februari 2021
8

Discussion about this post

Recommended

Mulai Pesawat Sampai Bus AKAP Setop Operasi Per 24 April

23 April 2020
19

Polsek Lintongnihuta Berhasil Amankan 3 Unit Pick Up Membawa Minuman Keras Jenis Tuak

2 Mei 2020
18

Belasan Orang Terkait OTT Bupati Kutai Timur Diamankan

3 Juli 2020
19

Satu Lagi Dokter di Sumut Meninggal Dunia Akibat Covid-19

4 Agustus 2020
35

Liga Italia, Milan Menang Fantastis Atas Juventus

8 Juli 2020
11
Satpol PP Siantar lakukan penghimbauan kepada pengunjung Taman Bunga agar tidak Nongkrong dan hindari keramaian

Bubarkan Pengunjung Taman Bunga, Satpol PP Siantar Turunkan 1 Unit Mobil Patroli dan 2 Unit Mobil Damkar

25 Mei 2020
64
  • Policy
  • Terms
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© 2020 Media Konstruktif

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Video

© 2020 Media Konstruktif