SIANTAR | Konstruktif. Id
Demi menciptakan kamtibmas yang kondusif dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, Kapolres Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar didampingi Wadir Samapta Polda Sumut AKBP Benni Remus Hutajulu melakukan blusukan ke Pasar Horas pada Sabtu (6/11) siang.
Kegiatan diikuti Plt Dirut PD Pasar Horas Jaya Toga Sehat Sihite, Kabag Ren Polres Siantar Kompol Ariasda boru Ginting, Kasat Samapta AKP Muri Yasnal, Kapolsek Siantar Barat Iptu Ringgas Lubis, Kapospol Pasar Horas Aiptu Risdianto Saragih dan personel Polres Siantar.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres menyapa dan berdialog secara langsung dengan pedagang maupun warga yang membeli atau melintas di areal pasar tersebut.
Dia mengatakan, apabila terjadi sesuatu atau aksi premanisme agar segera melaporkan ke pospol Pasar Horas atau menghubungi 110 layanan polri di Polres Siantar.
Kapolres menyampaikan, blusukan kamtibmas ini sebagai bentuk kebersamaan polri dan masyarakat dalam menjaga segala bentuk gangguan kamtibmas.
Sebab menjaga kamtibmas kata dia, merupakan tanggung jawab bersama. Selain itu peran aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga kondusifitas di Kota Siantar
“Tidak hanya kegiatan formal saja yang terus dilakukan, tetapi yang non formal seperti blusukan kamtibmas seperti ini harus lebih banyak dilakukan agar lebih menyentuh ke masyarakat,” kata Boy.
Jika masyarakat mengalami kesulitan, imbuh Kapolres, maka keberadaan polisi siap untuk membantu dengan tujuan agar masyarakat tau bahwa anggota polri selalu ada di tengah masyarakat.
“Apabila ada ditemukan kegiatan yang meresahkan masyarakat diminta tidak ragu lapor polisi atau apabila ada hal-hal yang meresahkan masyarakat, Polres Siantar akan menindak tegas segala bentuk aksi premanisme,” katanya.
Plt Dirut PD Pasar Horas Jaya Toga Sehat Sihite merasa senang dengan kehadiran Kapolres dan jajarannya yang melihat secara langsung aktivitas warga di Pasar Horas.
“Kami bangga dan berterima kasih karena kehadirannya bersama-sama dengan kami di pasar ini dan mendengar secara langsung keluhan ataupun aspirasi dari masyarakat,” kata Toga. (*/Gabriel Simanjuntak)
Discussion about this post