Tebingtinggi | Konstruktif.id
Wali Kota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM menegaskan agar mewaspadai varian baru Covid-19, hal ini dikatakan pada saat memberikan arahan setelah vicon apel kesiapan tambahan vaksinator 5.000 orang untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara dengan Kapoldasu Irjen Pol Panca Putra Simanuntak MSi, Sabtu (10/07), di Aula Kamtibmas Polres Tebingtinggi.
“Situasi pandemi masih belum bisa kita prediksi, jumlah tingkat kematian yang sangat tinggi. Kami ingatkan bahwa varian baru adalah varian sangat cepat menyebar, tidak membutuhkan waktu lama, hanya hitungan 10 detik saja bisa menimbulkan tertular virus kepada yang lain,” ungkap Wali Kota.
Wali Kota berpesan agar operasi yustisi Pemko bersama Polres dan Kodim tetap dilaksanakan, termasuk pengetatan razia masker dengan harapan supaya tidak termasuk dalam tahap varian baru Covid-19.
“Kami harap apa yang telah dilaksanakan Pemerintah Kota bersama Polres dan Kodim, kita melakukan operasi yustisi, termasuk pengetatan razia masker adalah bagian supaya kita tidak terpapar, supaya kita tidak masuk dalam tahap varian tersebut,” tuturnya.
“Kalau kita tidak ingin pandemi ini menyebar dengan luas, kita jangan bepergian, jangan beraktifitas berkerumun, agar protokol kesehatan dikedepankan,” imbuh Wali Kota.
Pada kesempatan itu juga dihadiri Kapolres AKBP Agus Sugiyarso SIK dan Danramil 13/TT Kapt Inf Budiono, Wakapolres AKBP Sarponi, Kaban Kesbangpol Zubir Husni Harahap, Pj Satpol PP Kota YB Hutapea, Kabid P2P Dinas Kesehatan selaku Jubir Covid-19 Kota dr Henny Sri Hartati, Komisi Dakwah MUI Kota Riduan Sam mewakili Ketua MUI Kota dan Ketua AMTT (Aliansi Mahasiswa Tebingtinggi) Peter Munthe serta Perwira dan ASN di jajaran Polres Tebingtinggi.
Dalam amanatnya Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak berpesan kegiatan ini harus terpadu dengan seluruh komponen masyarakat guna mengeliminir dan mencegah terjadinya penambahan Covid-19 di provinsi Sumatera Utara yang tidak terkendali.
“Dalam rangka mencegah dan mengeliminir penyebaran Covid-19 di wilayah Sumatera Utara, langkah-langkah yang terus kita lakukan dengan masif. Mulai pelaksanaan operasi yustisi, menjaga diri, menjadi cara paling jitu untuk menekan penyebaran Covid-19. Selain tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam melaksanakan kegiatannya,” urai Kapolda Sumut.
Kapolda Sumut juga berharap agar tim vaksinator benar-benar memperhatikan persiapan kegiatan vaksinasi di lapangan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan serta menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga diri setelah melakukan vaksinasi.(Samsudin Silitonga).
Discussion about this post