MENIKAH secara sah ternyata tak membuat pasangan ini bahagia. Pasalnya, baru dua hari menikah keduanya langsung adu jotos.
Lucunya dalam insiden itu, Nd, selaku suami dan berusia 25 tahun mengalami babak belur usai dianiaya istrinya sendiri, Ww, warga Kecamatan Pagerwojo.
Dengan wajah penuh luka lebam dan memar, pria tersebut kemudian mengadu ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Tulungagung.
Dikutip dari tribunnews.com, Jumat (6/7), laki-laki asal Sumenep ini mengaku baru dua hari menikah secara sah dengan Ww. Namun keduanya sudah nikah siri selama satu tahun.
Selama menjalin hubungan, Nd mengaku sudah tiga kali dihajar oleh istrinya itu.
“Setiap kali istri saya marah sebenarnya saya selalu diam agar ada solusi. Tapi ternyata tidak pernah ada penyelesaian,” ujarnya saat ditemui di Polres Tulungagung.
Seperti yang terjadi pada Kamis (5/7) siang, Nd mengaku kembali menjadi sasaran amukan istrinya.
Kulitnya yang putih membuat bekas-bekas pukulan di wajah dan cekikan terlihat jelas.
Selain itu pelupuk mata kirinya juga terluka dan berdarah.
Saat ditanya permasalahannya, Nd buru-buru mengaku bersalah.
Ia mengaku telah menghabiskan uang modal milik istrinya sebesar Rp 25 juta.
Uang itu dipakainya untuk berjudi.
“Sebenarnya istri saya juga sudah tahu uangnya saya gunakan judi,” ucapnya.
Lanjut Nd, karena ada masalah akhirnya uang yang habis untuk judi itu menjadi pemicu kemarahan istrinya.
Ww pun meluapkan kemarahan dengan menghajar suaminya.
Anggota UPPA Polres Tulungagung sempat menerima aduan dari kedua pihak.
Namun hingga Kamis sore, belum ada laporan kepolisian.
Rencananya keduanya akan didamaikan kembali sebagai suami istri. (tribunnews.com)
Discussion about this post