Probolinggo – konstruktif.id
Pemkot Probolinggo mendatangkan mobil combat COVID-19 untuk tes swab mandiri. Mobil didatangkan karena kasus Corona di Jatim terus bertambah.
Mobil swab itu milik perusahaan swasta yang bekerja sama dengan pemerintah untuk meminimalisir atau memutus rantai penyebaran virus COVID-19. Dengan cara mobile, mobil swab on the spot itu melakukan road show di Jawa Timur. Salah satunya di Kota Probolinggo dan Surabaya.
Dengan hanya menelepon, masyarakat bisa melakukan tes swab secara mandiri. Mobil ini dilengkapi berbagai alat laboratorium. Di antara 4 alat swab PCR Kit dengan kapasitas bio safety level 3. Sehingga sehari mobil combat itu mampu melakukan tes swab 1.000 orang.
Keunggulan uji swab di mobil ini, pasien tidak perlu menunggu lama untuk mengetahui hasilnya. Hanya membutuhkan waktu 45 menit.
Selain untuk COVID-19, alat ini bisa digunakan untuk tes HIV AIDS, Mers, Flu Burung dan narkoba. Menurut Ketua Gugus Tugas COVID-19 Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, alat ini stand by di Surabaya dan Kota Probolinggo.
“Diharapkan pihak perusahaan di sekitar wilayah Tapal Kuda Jawa Timur bisa memanfaatkan alat ini secara massal atau berkelompok,” kata Hadi, Kamis (21/5/2020).
Sementara menurut Dr Abraar Kuddah, Direktur RSUD Dr Mohamad Saleh, biaya uji swab mandiri itu berkisar antara Rp 1.750.000 hingga Rp 2 juta. Biaya tersebut termasuk untuk pemeriksaan thorax dan darah.
“Diharapkan masyarakat tetap mematuhi anjuran sesuai protokol kesehatan dan menunda mudik terlebih dulu. Agar lebih bisa menekan penularan virus COVID-19,” pungkasnya.(detikcom)
Discussion about this post