Pasien Sembuh Covid-19 di Pematangsiantar Terus Bertambah

Pematangsiantar | Konstruktif.id

Jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 Kota Pematangsiantar yang dinyatakan sembuh terus bertambah. Demikian dijelaskan Sekretaris Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Pematangsiantar, Daniel Siregar, ketika dikonfirmasi mengenai update data Covid-19 Kota Pematangsiantar yang terbaru, Jumat (27/11/2020) sore.

Daniel menjelaskan, jumlah total pasien yang telah sembuh sejak pandemi Covid-19 merebak di Kota Pematangsiantar sudah ada sebanyak 440 kasus sembuh. Diterangkannya, saat ini ada 31 pasien sedang dirawat masing-masing sebanyak 15 di antaranya di rumah sakit sedangkan 16 pasien lagi isolasi mandiri. Selanjutnya, sudah ada 12 orang meninggal. Dengan demikian total kasus terkonfirmasi Covid-19 di Pematangsiantar sudah ada 483 kasus.

Secara detail, terang Daniel, sebanyak 15 pasien terpapar Covid-19 yang dirawat di rumah sakit masing-masing di RS Tentara 7 orang, RS Djasamen Saragih 1 orang, 2 orang di RS Murni Teguh, RS H Adam Malik 2 orang, RS Royal Prima 2 orang, dan RS Bunda Thamrin 1 orang.

Dikatakan Daniel, sejauh ini jumlah rumah sakit yang menangani Covid-19 di Pematangsiantar masih ada dua rumah sakit yakni RS Djasamen Saragih dan RS Tentara. Selain melayani pasien terpapar dan suspek Covid-19, kedua rumah sakit ini juga menjadi rumah sakit rujukan dari daerah di luar Pematangsiantar.

Tinggginya angka kesembuhan dari Covid-19, kata Daniel, menunjukkan perkembangan kondisi Covid-19 di Pematangsiantar mulai membaik. Begitupun, katanya, semua pihak jangan lalai. Masyarakat dimintanya agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan. “Tetap pakai masker, sering mencuci tangan dan jika bisa tetap mengantongi handsantizer,” ujarnya.

Daniel juga menghimbau agar kantor-kantor yang melayani publik melakukan penyemprotan desinfektan secara berkala. Selanjutnya, katanya, bagi masyarakat yang hendak melaksanakan kegiatan sosial budaya dihimbau berkordinasi dengan gugus tugas. “Jika ada warga kemalangan, keluarga dapat memohonkan permintaan penyemprotan desinfektan dan masker kepada gugus tugas,” tambahnya. (K2)