Pematangsiantar – Konstruktif.id | Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA mengikuti senam bersama dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 Tahun 2023, di Lapangan Brimob Kompi 2 Den B, Jalan Ahmad Yani Kota Pematang Siantar, Kamis (30/11/2023) pagi. Senam diikuti para perwakilan Forkopimda, pimpinan OPD, petugas serta kader kesehatan. Usai senam, dilanjutkan upacara dengan dr Susanti sebagai pembina upacara.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Ir Budi Gunadi Sadikin CHFC CLU, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan dr Susanti menyampaikan, enam pilar transformasi kesehatan penopang sistem kesehatan Indonesia harus dibangun bersama dan terus menerus sebagaimana amanat yang terdapat dalam UUD 1945, yakni ‘Setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan negara bertanggung jawab terhadap penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan yang layak.’
“Pasca disahkannya UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, pemerintah kini sedang menyusun rencana RIBK (Rencana Induk Bidang Kesehatan) yang berfungsi sebagai haluan bersama dalam upaya pembangunan kesehatan di seluruh Indonesia,” kata dr Susanti membacakan sambutan Budi Gunadi.
Budi Gunadi juga berpesan RIBK diacu oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam merencanakan, menganggarkan, dan mengimplementasikan program kesehatan di wilayah masing-masing.
Dilanjutkannya, enam pilar transformasi kesehatan dapat ditegakkan untuk perubahan yang lebih baik apabila ada kolaborasi yang erat dan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat. Tidak kalah penting, transformasi kesehatan tidak akan terwujud tanpa transformasi budaya kerja para insan kesehatan.
“Nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK wajib kita hidupi untuk mewujudkan birokrasi yang akuntabel, lincah, profesional, dan tidak korupsi serta melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” sebutnya.
Rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya diberikan kepada segenap insan kesehatan yang telah berjuang tanpa mengenal lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan Indonesia.
“Terima kasih kepada tenaga medis, tenaga kesehatan, tenaga pendukung kesehatan, LSM, swasta, media, profesional, akademisi, seluruh pegawai dan pejabat pemerintah pusat dan daerah serta tak lupa para kader, terima kasih! Dan terus semangat, sebab perjuangan kita belum selesai,” katanya.
Budi Gunadi mengajak seluruh masyarakat untuk turut membangun kesehatan demi Indonesia emas 2045 dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Siantar drg Irma Suryani MKM dalam laporannya menerangkan, Kementerian Kesehatan memberikan jaminan gizi untuk penurunan stunting dan percepatan masyarakat dan peningkatan produk terhadap kesehatan masyarakat dengan peringatan HKN diharapkan transformasi kesehatan penting menuju masyarakat maju untuk menjadi momentum Indonesia 2045.
Tujuan peringatan HKN agar terwujud kesehatan yang kuratif agar para kepala daerah dan ormas mendukung pencapaian pembangunan kesehatan.
Beberapa kegiatan HKN, katanya, sebelumnya telah dilaksanakan. Seperti Aksi Bergizi di SMP dan SMA, Germas dan Gebyar Lansia di 8 kecamatan, seminar kesehatan, bakti sosial donor darah bekerja sama dengan PMI, Pemberdayaan Bayi dan Balita Sehat, senam transformasi, dan berbagai perlombaan.
Acara HKN dimeriahkan pengumuman pemenang lomba dan penyerahan hadiah, serta undian lucky draw. Juga ada pemeriksaan kesehatan gratis.
Turut hadir, mewakili Forkopimda, pimpinan Bank Sumut Cabang Pematang Siantar, pimpinan BPJS Kesehatan Pematang Siantar, para pimpinan OPD Pemko Pematang Siantar, Wakil Direktur RSUD dr Djasamen Saragih dr Erika Silitonga, pimpinan RS Tentara Tingkat IV Pematang Siantar, pimpinan RS swasta, camat, kepala puskesmas, dan lainnya. (*/Singli Siregar)
Discussion about this post